Prototyping Progressive Web App Lokapasar.id

Tugas II MPPL-C

Proyek Lokapasar.id adalah inovasi progressive web apps berbasis search engine yang memiliki jasa sebagai marketplace dimana kami menjembatani antara penjual (baik pedagang, pemilik UMKM, ibu rumah tangga, mahasiswa, dan sebagainya) dengan pembeli (dalam hal ini user) yang nantinya berujung pada kegiatan investasi.

Initiation

Identification Problem:

Salah satu faktor yang paling terdampak Covid-19 adalah UMKM. Dan banyak usaha-usaha baru bermunculan akibat korban phk, psbb, pengurangan pegawai, dsb. Dari banyaknya usaha kecil, perlu sebuah wadah yang mempermudah mereka dalam mengembangkan usahanya. Usaha-usaha kecil seperti ini akan berkembang menjadi lebih besar apabila mendapat kesempatan pendanaan dari investor apalagi di saat pandemi yang membutuhkan banyak modal untuk menghadapinya.

Identification Scope:

Aplikasi ini dibuat dalam ruang lingkup Pedagang yang ingin dipromosikan jualannya dan ingin mendapatkan investor.

Identification Deliverable:

Deliverable berupa progressive web app bernama "Lokapasar.id" yang menangani mulai dari crawler postingan pedagang, pelaksanaan investasi, dan pelayanan chatbot. Proyek ini akan menggunakan fullstack web mulai dari front end (reactjs, css) hingga backend.

Identification of Project Stakeholder:

Stakeholder pada proyek ini adalah investor, pembeli, dan pedagang.

Business Case:

• Postingan pedagang melalui instagram, whatsapp, dsb akan dikumpulkan ke dalam web app kami untuk dipromosikan kepada pembeli.
• Pedagang terpilih (peringkat tinggi, ulasan bagus) akan mendapat kesempatan investasi oleh investor.
• Pembeli dapat menggunakan chatbot apabila kesulitan.

Planning

Identifikasi Timeline Project:

Timeline proyek ini adalah 5 bulan, dimana 1 bulan pertama kami mengalokasikan waktu mulai dari awal perencanaan, pembuatan proposal, wireframe, prototipe, survey pengguna hingga testing. Setelah disetujui, baru kami dapat melangkah pada tahap pembuatan proyek.

Dokumen Workflow:

Membuat kesepakatan dengan klien -> pembuatan wireframe hingga prototiping -> testing pengguna dengan prototipe -> implementasi prototipe -> testing hasil proyek -> revisi -> serah terima proyek.

Estimasi Biaya:

Pada proyek ini, tidak ada budget selain biaya software khusus untuk fitur-fitur yang telah disepakati. Kami mengestimasikan biaya jasa dan software khusus sebesar 20.000.000,-.

Mengumpulkan Resource:

Proyek ini membutuhkan 4 sumber daya manusia. 1 Orang untuk desain, 1 Orang bagian front end dan 2 orang bagian backend.

Antisipasi Risiko:

Adanya risiko pengerjaan proyek yang melewati tenggat waktu karena proyek yang cukup besar dan kesulitan komunikasi di masa pandemi. Antisipasi dengan cara membuat planning tenggat waktu ke dua, sehingga diperlukan waktu tambahan pengerjaan.

Execution

Membuat Penugasan:

Proyek secara umum akan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu 1 orang bagian pemrogramman front-end, 2 orang pemrogramman back-end, dan 1 orang bagian desain.

Menjelaskan Tugas ke Team Member:

Pemrogramman front-end bertanggung jawab untuk pengerjaan UI/UX yang telah diberikan oleh bagian desain. Bagain pemrogramman back-end bertanggung jawab untuk penghubungan aplikasi dengan database. Bagian desain bertanggung jawab untuk mendesain UI/UX yang nantinya akan dberikan ke bagian front-end.

Mengadakan Rapat:

Kami mengadakan rapat melalui zoom meeting / teams minimal 1x dalam seminggu. Untuk media komunikasi lebih berkala melalui grup line.

Monitoring Tugas:

Dilakukan monitoring tugas setiap 1x dalam seminggu melalui zoom meeting / teams sekaligus membicarakan tugas selanjutnya.

Mengatur Keuangan:

Uang yang diperlukan adalah uang untuk membayar jasa pembuatan pwa ini dan juga software untuk mendukung fitur-fitur dalam pwa. Managing budget dilakukan untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana

Closure

Menentukan Goal:

Goals akhir dari proyek ini adalah progressive web app dapat berjalan dengan baik tanpa crash/bug termasuk semua fitur yang telah ditentukan di awal kesepakatan.

Evaluasi dari Tim Performance:

Seluruh tim mampu bekerja sama dengan baik, memenuhi tenggat waktu sesuai tugas yang ditentukan. Komunikasi tidak terlalu terhambat kecuali komunikasi dengan client.

Memastikan Semua Aspek Proyek:

Proyek masih dalam tahap pengerjaan. Pada saat proyek selesai akan dilakukan demo dan testing kepada stakeholder, demo juga akan meliputi demonstrasi penggunaan fitur mulai dari pencarian pedagang, chatbot, hingga investasi.

Menganalisis Proyek yang Dikerjakan:

Proyek sedang dalam pengerjaan. Pada saat proyek selesai akan ditentukan target-target yang tercapai dan permasalahan yang terjadi selama proyek.